Kamis, 10 April 2014

KIMIA FARMASI ANALISIS

GOLONGAN ASAM


            Asam (yang sering kali diwakili dengan rumus HA) secara umum merupakan senyawa kimia yang bila dilarutkan dalam air akan menghasilkan pH lebih kecil dari 7. Dalalm defenisi modern, Asam adalah suatu zat yang dapat memberi proton (Ion H+) ke pada zat lain (yang disebut basa) atau dapat menerima pasangan electron bebas dari suatu basa.
 
            Suatu asam bereaksi dengan dengan suatu basa dalam reaksi penetralan untuk membentuk garam. Contoh asam adalah Asam asetat (ditemukan di dalam cuka) dan Asam sulfat (digunakan dalam baterai atau aki mobil). Asam umumnya berasa masam, walaupun demikian mencicipi rasa asam, terutama asam pekat, dapat berbahaya dan tidak dianjurkan.

            Istilah asam merupakan terjemahan dari istilah yang digunakan untuk hal yang sama dalam Bahasa eropa seperti “Acid” (Bahasa inggris), “Zuur” (Bahasa belanda), yang secara harfiah berhubungan dengan rasa masam. Dalam kimia, istilah asam memiliki arti yang lebih khusus. Terdapat tiga defenisi yang diterima dalam kimia, yaitu defenisi Arrhenius, Bronsted-Lowry dan Lewis.
            Walaupun bukan merupakan teori yang paling luas cakupannya, defenisi bronsted-lowry merupakan defenisi yang umum digunakan. Dalam defenisi ini, keasaman suatu senyawa ditentukan oleh kestabilan ion Hidronium dan juga basa konjugat terlarutnya ketika senyawa tersebut telah memberi proton kedalam larutan tempat asam itu berada. Stabilitas basa konjugat yang lebih tinggi menunjukan keasaman senyawa bersangkutan yang lebih tinggi. System asam/basa berbeda dengan reaksi redoks, dimana tidak ada perubahan biloks pada reaksi asam dan basa. Secara umum asam memiliki sifat sebagai berikut:
  • Rasa masam ketika dilarutkan dalam air
  • Asam terasa menyengat bila disentuh, terutama asam kuat
  • Asam bereaksi hebat dengan kebanyakan logam. Atau korosif terhadap logam
            Asam kuat mengcakup asam Halida seperti HCL, HBr, dan HI. Tertapi HF relative lemah. Asam-asam okso yang umumnya mengandung atom pusat berbilangan oksidasi tinggi yang dikelilingi oksigen, juga cukup kuat mengcakup HNO₃, H₂SO₄ DAN HCL₄. Kebanyakan asam organik merupakan asam lemah seperti : asam salisilat, asam etosal. Asam laktat, asam oksalat, asam akskarbonat, asam gallat dan sebagainya.

            Asam digunakan dalam menghilangkan karat dari logam dalam proses yang disebut “pengawetasaman”(pickling). Asam dapat digunakan sebagai elektrolit didalam baterai sel basah, seperti H₂SO₄ yang digunakan dalam baterai mobil.

Tidak ada komentar: